Cerpen persahabatan

                            Untuk Sahabat
       Pada hari Senin di sebuah Sekolah ada tiga murid yang bersahabat. Mereka selalu tampak kompak dan akur. Tetapi Melody, salah satu dari mereka tampak sedih dan tidak bersemangat. Anton dan Pelita bingung dengan sikap Melody yang berubah dan tidak seperti biasanya.
       Akhirnya Anton dan Pelita memutuskan untuk memaksa Melody supaya bercerita tentang masalah yang membuatnya merasa sedih. Teryata ayahnya melody di PHK dari pabrik pipa.
       Karena ayahnya Melody di PHK, sehingga menyebabkan Melody harus bekerja sebagai pelayan kafe. Anton dan Pelita sebagai sahabatnya Melody merasa kasihan dengan Melody. Mereka memutuskan sepulang sekolah untuk mengunjungi rumah pemilik pabrik pipa yang kebetulan masih satu Desa dengan  mereka. Anton dan Pelita disana ingin membaca puisi tentang nasib karyawan yang di PHK tanpa sepengetahuan Melody.
       Pemilik pabrik pipa merasa bangga ada anak yang peduli terhadap sesama. Pak Kartono sebagai pemilik pabrik tersebut menjelaskan kalau karyawan yang di PHK itu disebabkan karena pesanan pipa yang berkurang sehingga mmenyebabak produksi pipa menurun. Hal itu menyebabkan pabrik pipa harus mem-PHK beberapa karyawannya agar pabriknya tidak bangrut dan supaya masih bisa produksi.
        Jadi usaha Anton dan Pelita tidak dapat membuahkan hasil. Karena keputusan pabrik pipa tidak dapat diganggu gugat. Akhirnya, Anton dan Pelita hanya bisa mendoakan supaya Ayahnya Melody segera mendapatkan pekerjaan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tembang pocung

10 Universitas Terbaik di Indonesia